Cokelat Bisa Kurangi Risiko Denyut
Jantung Tak Teratur
Siapa yang tidak suka
makan cokelat? Hampir semua orang menyukai cokelat. Dan, tahukah Anda sebuah
studi baru seperti dilansir Zeenews mengatakan bahwa mengonsumsi cokelat secara
benar ternyata dapat menurunkan risiko detak jantung tidak teratur.
Detak jantung tidak
teratur merupakan kondisi yang kini telah mempengaruhi lebih dari 33 juta orang
di seluruh dunia. Dalam penelitian sebelumnya, peneliti telah menemukan bahwa
mengonsumsi cokelat hitam dapat memperbaiki kesehatan jantung.
Para ilmuwan termasuk
dari Harvard School of Public Health di AS tengah mencari tahu apakah hal
tersebut terkait dengan atrial fibrillation yang lebih rendah yang juga disebut
sebagai heart flutter.
Untuk setiap cokelat
yang dikonsumsi, peneliti menyarankan satu porsi setara 30 gram setiap minggu
untuk perempuan dan dua hingga enam porsi bagi laki-laki.
Penelitian yang
diterbitkan dalam jurnal Health tersebut didapatkan dari hasil pengumpulan
sebanyak 55.502 data, yang terdiri dari 26.400 laki-laki dan 29.100 perempuan dengan
rentang usia 50 hingga 64 tahun.
Selama periode
pemantauan yang dilakukan selama 13.5 tahun, ada 3.346 kasus atrial
fibrillation yang telah didiagnosa. Setelah menghitung faktor lain yang terkait
dengan penyakit jantung, tingkat atrial fibrillation atau denyut jantung tak
beraturan lebih rendah 10 persen bagi mereka yang mengonsumsi cokelat sebanyak
satu hingga tiga porsi sebulan.
Perbedaan juga terlihat
pada tingkat konsumsi lainnya dengan presentasi 17 persen lebih rendah untuk
satu porsi mingguan dan 20 persen lebih rendah untuk dua hingga enam porsi
mingguan.(Suara.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar